Pengajaran Agama Berbasis Nilai-Nilai Multikultural: Peluang dan Strateginya

Rofingatus Solikhah, Anggraeni Setyaningrum, Zahra Hevi Adiningsih

Abstract


Pendidikan multikultural merupakan proses mengembangkan potensi manusia agar dapat memiliki pandangan luas, dan bersikap toleransi dalam perbedaan masyarakat utamanya dalam beragama. Terutama di Indonesia yang banyak keragaman, namun mayoritas warganya beragama islam. Oleh sebab itu, hadirnya pendidikan multikultural diharapkan warga mampu memahami makna interkulturalisme atau multikulturalisme. Sehingga, dengan pemahaman dan kesadaran baik masyarakat dapat memiliki toleransi yang tinggi dan menanamkan nilai “keadilan sosial” pada Pancasila. Penelitian bertujuan untuk mengetahui pengajaran agama berbasis multikultural serta strategi dan peluangnya. Metode penelitian ini,  merupakan analisis dengan tinjauan pustaka. Pengumpulan data  dilakukan melalui penelusuran literature karya ilmiah secara sistematis yang membahas tema penelitian ini.


Keywords


Agama, toleransi, pendidikan multikultural

Full Text:

PDF

References


Abdullah, m. A. (2005).Pendidikan Agama Era Multikultural-Multireligius. Jakarta: PSAP.

Ainurrofiq, D. (2003). Emoh Sekolah . Yogyakarta: Insplealahimas Karya Press.

Degeng, I. N. (1989).Panduan Pengajar Buku Kerangka Perkuliahan dan Bahan Pengajaran. Jakarta: Departemen Pendidikan dan Kebudayaan, Direktorat Jendral Pendidikan Tinggi, Proyek Pengembangan Lembaga Pendidikan Tenaga Kependidikan.

Kymlicka, W. (1999).Mitsunderstanding Nationalism dalam Theorizing Nationalism, ed. R Beiner .Albany : State University of New York.

Mahfud, C. (2006). Pendidikan Multikultural . Yogyakarta: Pustaka Belajar.

Malik, F. (2005 ). Holistika Pemikiran Pendidikan . Jakarta: PT. Raja Grafindo Persada.

Mashadi, I. (2009). Pendidikan Agama Islam Prespektif Multikulturalisme. Jakarta: Balai Litbang Agama.

Muhaimin, A. G. (1996). Strategi Belajar Mengajar. Surabaya: Citra Media.

Naway, F. A. (2016). Strategi Pengelolaan Pembelajaran .Gorontalo : Ideas Punlishing .

Nuryana, A. R. (2019). Pendidikan Islam di Era Revolusi 4.0. Yogyakarta: Komojoyo Press.

Rahman, A. (2015). Esai-esai Pendidikan Islam dalam Berbagai Prespektif. Yogyakarta: Diandra.

Rahman, A. (2015). Paradigma Kritis Pancasila Dalam Dimendi Pendidikan Islam .Edukasia : Jurnal Penelitian Pendidikan Islam , 134.

Sirait, S. (2010).Antologi Pendidikan Islam . Yogyakarta: Idea Press.

Susetyo, B. (2005). Politik Pendidikan Penguasa. Yogyakarta: Lkis.

Tilaar, H. (2003). Manajemen Pendidikan Nasional.Bandung : Remaja Rosdakarya.

Tilaar, H. (2004). Pendidikan, Kebudayaan, dan Masyarakat Madani Indonesia. Jakarta: Rineka Cipta.

Yaqin, M. A. (2007). Pendidikan Multikultural : Cross Cultural Understanding Untuk Demokrasi dan Keadilan . Yogyakarta: Pilar Media.

Zuriah, N. (2010). Model Pengembangan Pendidikan Kewarganegaraan Multikultural Berbasis Kearifan Lokal dalam Fenomena Sosial Pasca Reformasi di Perguruan Tinggi.Jurnal Penelitian Pendidikan , 77.




DOI: https://doi.org/10.47213/bp.v4i2.99

Refbacks

  • There are currently no refbacks.


Copyright (c) 2021 Rofingatus Solikhah

Creative Commons License
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License.

Statistik BP


Belantika Pendidikan

Jendela Pendidikan Indonesia

Kayon Media

Lisensi Creative Commons

Belantika Pendidikan is licensed under Creative Commons Attribution-ShareAlike 4.0 International License